Rabu, 14 Maret 2012

Time Travel

Pada tanggal 28 Januari 2003, Seorang pria bernama Andrew Carlssin digiring oleh FBI atas permintaan SEC (Security and Exchange Commission) untuk diinterogasi atas kecurigaan melakukan insider trading. Kecurigaan itu bermula ketika SEC mengetahui bahwa Carlssin berhasil meningkatkan portfolionya senilai $800 menjadi $350.000.000 hanya dalam dua minggu. Ia menaruh portfolionya pada 126 keputusan trading yang berisiko tanpa sekalipun gagal.


Bertahun-tahun, para trader terhebat di Wall Street mengalami kerugian besar akibat volatilitas pasar yang luar biasa. Jadi ketika Carlssin mengalami keuntungan luar biasa dari 126 keputusan trading, para trader menjadi curiga.


Dalam interogasinya di hadapan FBI, Carlssin yang berusia 44 tahun memberikan penjelasan yang luar biasa bagaimana ia mendapatkan kekayaannya tersebut. Ia mengakui bahwa ia berasal dari tahun 2256.


FBI mengatakan,”Kita masih berusaha untuk mengorek sumber orang dalamnya dalam melakukan trading. Ia akan tetap berada d penjara sampai kita memperoleh informasi tersebut.”


Selama empat jam interogasi, Carlssin mengatakan bahwa ia adalah seorang time traveller, seorang yang berasal dari tahun 2256. Ia berkata,”aku tidak dapat menahan diri, padahal aku telah berusaha untuk kelihatan natural, dengan membuat diriku rugi sedikit disini, sedikit disana. Namun kelihatannya aku terhanyut dengan suasana.”


Carlssin mengakui bahwa ia datang dari tahun 2256 dimana pengetahuan tentang volatilitas pasar saham adalah sesuatu yang biasa sehingga setiap orang yang mengetahui sejarah pasar saham dapat mengambil keuntungan darinya. Untuk membuktikan pengakuannya, Carlssin memberikan prediksinya tentang tanggal pasti invasi Amerika ke Irak, dan ia memberikan tanggal yang tepat. Carlssin juga menawarkan untuk memberi tahu lokasi Osama Bin Laden dan obat penyembuhan bagi AIDS. Yang dia inginkan hanyalah dilepaskan dan dibiarkan kembali ke mesin waktunya.


Ketika ditanya, Carlssin menolak untuk memberitahu lokasi mesin waktunya atau mendiskusikan cara kerjanya karena takut teknologi itu dapat jatuh ke tangan yang salah. Tentu saja FBI tidak begitu saja mempercayai cerita Carlssin. Namun sebuah sumber dari SEC mengakui bahwa tidak seorangpun yang dapat melacak asal-usul Carlssin sebelum Desember 2002. Seakan-akan Carlssin tidak pernah ada sebelum itu.


Namun, cerita tentang Carlssin tidak berhenti sampai disitu. Kisah Carlssin tiba-tiba saja menghilang dan tidak pernah diungkit lagi. Demikian pula keberadaannya. Tidak ada media yang meliputnya kembali. SEC dan FBI bahkan kemudian menyangkal bahwa mereka pernah menangkap Carlssin. Pengacaranya mengatakan bahwa Carlssin harusnya menemui dia untuk acara dengar pendapat di pengadilan pada tanggal 2 April 2003, namun ia tidak muncul, hilang begitu saja.


Cerita tentang Carlssin yang mengklaim berasal dari masa depan ini bermula dari berita di tabloid Weekly World News tanggal 25 Februari 2003, yang kemudian dikutip oleh media-media terkemuka seperti Yahoo news.


Dalam artikel susulan tanggal 29 April 2003, Weekly World News menulis bahwa mereka berhasil mewawancarai Carlssin via telepon dan Carlssin berkata bahwa ia sedang berada di Toronto dan sedang menyiapkan sebuah perusahaan yang akan go public pada tahun 2007. Carlssin mengakui bahwa pada tanggal 29 Maret 2003, ia dilepaskan oleh FBI atas kebaikan hati dari seseorang yang tidak dikenal yang memberikan uang jaminan senilai 1 juta dolar.


Pada saat ditangkap tahun 2003, Carlssin berusia 44 tahun. Namun Carlssin mengatakan bahwa hingga saat ini, ia tidak bertambah tua sedikitpun. Ketika ditanya apa yang ia lakukan selama tahun-tahunnya yang hilang, ia menjawab ,”No Comment.” Dan soal kehebohan yang ditimbulkannya, Carlssin berkata,”Waktu adalah segalanya dan segala sesuatu terjadi sesuai waktunya. Aku disini sekarang. Jadi inilah waktuku."

Banyak orang hingga kini tidak mempercayai bahwa seseorang dapat melakukan perjalanan lintas waktu atau time travel. Namun para ahli fisika tidak sependapat dengan mereka. Para mahasiswa di MIT (Massachusets Institute of Technology) - salah satu universitas Iptek terbaik di dunia pernah mengadakan konvensi fisika dengan mengundang semua orang yang mengklaim berasal dari masa depan. Einstein dan Hawking, dua dari fisikawan terbesar sepanjang masa percaya bahwa manusia dapat mengadakan perjalanan lintas waktu. Bahkan Einsteinlah yang sebenarnya memulai ide tentang perjalanan waktu dengan teori relativitasnya.


Dibelahan bumi lainnya, tepatnya Jenewa, CERN - sebuah organisasi fisika nuklir Eropa sedang melakukan eksperimen membuat lubang hitam mini yang dapat diaplikasikan untuk perjalanan lintas waktu. Dan CERN tentu saja bukan organisasi sembarangan mengingat merekalah yang menemukan Internet (World wide web). John titor, salah seorang misterius yang mengaku berasal dari tahun 2036 mengaku bahwa ia datang dari masa depan lewat dua lubang hitam mini.


Tidak cukup sampai disitu, Ronald Mallet, seorang profesor fisika dari Universitas Connecticut telah menggunakan persamaan Einstein dan sinar laser untuk menciptakan mesin waktu. Bahkan Prof Mallet memprediksikan bahwa dalam 10 tahun ini, manusia sudah dapat menemukan mesin waktu yang dapat digunakan untuk perjalanan lintas waktu.


Menyangkut kisah Carlssin, beberapa kecurigaan mulai timbul bahwa cerita ini adalah murni rekayasa Weekly World News, mengingat tabloid ini biasa memberitakan kisah-kisah yang aneh dan diragukan kebenarannya. Namun sampai sekarang, tidak pernah ada klarifikasi dari tabloid tersebut mengenai benar tidaknya berita tersebut. FBI dan SEC telah menyangkal berita tersebut dan mengatakan bahwa kisah itu adalah murni gurauan.


Apa yang mungkin menguatkan dugaan ini adalah sulitnya untuk menemukan foto Andrew Carlssin di internet. Setelah mencari-cari, saya dapat menemukan guntingan koran mengenai kisah ini dan didalamnya ada foto Andrew Carlssin yang tampak depan (lihat foto atas). Kemudian foto lain yang merujuk ke Andrew Carlssin adalah foto disamping ini, ketika disebut ia digiring oleh FBI. Itupun hanya menunjukkan foto yang tampak dari belakang.


Namun, apabila kisah ini adalah sebuah gurauan, seharusnya sudah ada klarifikasi dari tabloid yang bersangkutan atau klasifikasi dari pria yang fotonya ada di guntingan koran diatas. Sampai saat ini, tidak ada klarifikasi tersebut.


Mereka yang menyebut kisah ini gurauan, tidak pernah memberikan bukti yang memadai. Jadi bagi saya, kisah ini masih merupakan misteri yang terbuka.

Anunnaki penghuni planet Nibiru

Misteri ANUNNAKI (ALIEN), di masa kehidupan RASULULLAH?

Rasulullah pernah mengisyaratkan, tentang keberadaan sesosok manusia “Penghuni Langit”, yang bernama Uways (Uwais) Al Qorni.
Rasulullah SAW bersabda : “Kalau kalian ingin berjumpa dengan dia (Uwais al-Qorni), perhatikanlah, ia mempunyai tanda putih di tengah-tengah telapak tangannya.” Sesudah itu beliau, memandang kepada Ali bin Abi Thalib r.a. danUmar bin Khattab r.a. lalu bersabda : “Suatu saat apabila kalian bertemu dengan dia mintalah do’a dan istighfarnya, karena dia adalah penghuni langit dan bukan penghuni bumi
Uwais adalah seorang pemuda bermata biru, rambutnya merah, pundaknya lapang panjang, dengan kulitnya kemerah-merahan. Pemuda dari Yaman ini tak punya sanak famili kecuali hanya ibunya yang telah tua renta dan menderita lumpuh. Untuk mencukupi kehidupannya sehari-hari, Uwais bekerja sebagai penggembala kambing.
Mayoritas Ulama berpendapat, istilah “Penghuni Langit” yang disandang oleh Uwais, dikarenakan baktinya yang sangat luar biasa kepada ibunya.

Misteri Uwais, manusia langit dari Yaman
Suatu ketika, Uwais al-Qorni turut bersama rombongan kafilah menuju kota Madinah dan akhirnya bertemu dengan Umar ra dan Ali bin abi Thalib. Saat itu Khalifah Umar r.a. berjanji untuk menyumbangkan uang negara dari Baitul Mal kepada Uwais, untuk jaminan hidupnya.
Segera saja Uwais menolak dengan halus dengan berkata : “Hamba mohon supayahari ini saja hamba diketahui orang. Untuk hari-hari selanjutnya, biarlah hamba yang fakir ini tidak diketahui orang lagi”.
Beberapa waktu kemudian, tersiar kabar kalau Uwais al-Qorni telah meninggal dunia. Anehnya, pada saat dia akan dimandikan tiba-tiba sudah banyak orang tak dikenal yang berebutan untuk memandikannya. Dan ketika dibawa ke tempat pembaringan untuk dikafani, di sana sudah ada orang-orang yang menunggu untuk mengkafaninya.
Demikian pula ketika masyarakat pergi hendak menggali kuburnya. Di sana ternyata sudah ada orang-orang yang menggali kuburnya hingga selesai. Ketika usungan dibawa menuju ke pekuburan, luar biasa banyaknya orang yang berebutan untuk mengusungnya.
Dan Abdullah bin Salamah menjelaskan, “ketika itu aku ikut mengurusi jenazahnya hingga aku pulang dari mengantarkan jenazahnya. Lalu aku bermaksud kembali ke tempat penguburannya untuk memberi tanda pada kuburannya, akan tetapi sudah tak terlihat lagi adanya bekas kuburannya”.  (Abdullah bin Salamah adalah orang yang pernah ikut berperang dalam satu pasukan, bersama Uwais al-Qorni di masa pemerintahan Umar Ibnu Khattab r.a.).

Meninggalnya Uwais al-Qorni telah menggemparkan masyarakat kota Yaman. Banyak terjadi hal-hal yang amat mengherankan. Sedemikian banyaknya orang yang tak dikenal berdatanganuntuk mengurus jenazah dan pemakamannya, padahal Uwais adalah seorang fakir yang tak dihiraukan orang.

Contoh Event Handling

Contoh program berikut ini pada dasarnya sama dengan contoh program sebelumnya Hanya saja pada contoh kali ini, ditambahkan tombol Exit yang jika diklik program akan keluar.
Berikut ini tampilannya:





Apa itu Event Handling

Event di Java

Kali ini saya akan membagikan pengetahuan mengenai event-event yang ada di Java, semoga bermanfaat dan menyenangkan. ^^

Event merupakan respon dari program ketika user melakukan tindakan terhadap GUI tertentu dalam aplikasi.

Agar komponen GUI yang kita buat dapat menghasilkan event ketika ada interaksi dari user terhadap GUI, seperti menekan tombol, keyboard, menggerakan mouse, dan sebagainya, diperlukan listener untuk melakukannya.

Dengan adanya listener ini, event yang dihasilkan dari GUI dapat merespon dari suatu interaksi yang ditujukan kepada suatu instruksi program.

Untuk dapat menggunakan listener, diperlukan sebuah Class yang terdapat pada java.awt.event.*;.

1. Elemen-elemen Event

Pemahaman mengenai elemen-elemen pada event mutlak diperlukan demi penangan event itu sendiri agar dapat berjalan sesuai instruksi. Berikut elemen-elemen pada event.

a. Event Source

Event source merupakan pembankit sebuah event. Contoh, klik mouse pada button akan membangkitkan sebuah ActionEvent, button tersebut berfungsi sebagai event sourcenya.

b. Event Handler

Event handler merupakan method yang menerima sebuah objek event, mendeklarasikan kemudian memproses interaksi dengan user.

awt merupakan package GUI yang menangani event, dengan interface yang disebut event listener. Setiap event terdapat interface listener, yang harus diisikan kedalam class dari object yang akan menerima event. Listener akan menetapkan method yang didefinisikan untuk menerima jenis event tsb. Method ini akan dipanggil dan dijalankan ketika event terjadi.

2. Kategori Event

a. Action, merupakan interface dari ActionListener, dengan method actionPerformed(ActionEvent).

b. Item, merupakan interface dari ItemListener, dengan method itemStateChange(ItemEvent).

c. Mouse, merupakan interface daru MouseListener, dengan 5 method:

> mouseClicked(MouseEvent)

> mousePressed(MouseEvent)

> mouseReleased(MouseEvent)

> mouseEntered(MouseEvent)

> mouseExited(MouseEvent)

d. Mouse motion, merupakan interface dari MouseMotionListener, dengan method mouseDragged(MouseEvent)

e. Key, merupakan interface dari KeyListener, dengan 3 method :

> keyPressed(KeyEvent)

> keyReleased(KeyEvent)

> keyTyped(KeyEvent)

f. Focus, merupakan interface dari FocusListener, dengan 2 method :

> focusGained(FocusEvent)

> focusLast(FocusEvent)

d. Window, merupakan interface dari WindowsListener, dengan 4 method :

> windowClosing(WindowEvent)

> windowOpened(WindowEvent)

> windowActived(WindowEvent)

> windowDeactived(WindowEvent)

Source : http://archavesta.wordpress.com/2010/11/29/event-di-java/

Contoh GUI

Berikut Ini merupakan Contoh - Contoh penggunaan GUI
mulai dari button, labe, text Area, Text Box, Dll




Konsep dasar GUI

Adapun pada versi awal peluncurannya pada tahun 1996 (selanjutnya disebut versi 1.0), bahasa pemrograman ini menyertakan beberapa paket standar yakni :
  1. java.lang yakni sebuah kelas untuk elemen-elemen dasar
  2. java.io yang merupakan kelas input dan output termasuk penggunaan file
  3. java.util yakni kelas pelengkap seperti kelas struktur data dan kelas penanggalan
  4. java.net yakni kelas TCP/IP (untuk jaringan)
  5. java.awt yakni kelas dasar untuk aplikasi antarmuka dengan pengguna (GUI)
  6. java.applet yakni kelas dasar aplikasi antarmuka untuk browser
Sejak awal dibuatnya oleh Sun Microsystem, Java diorientasikan agar memiliki perangkat bergaya desktop dengan ToolkitJava yang dikenal dengan nama AWT (Abstract Windowing Toolkit). Kemudian pada tahun 1997 muncul JFC (Java Foundation Class) untuk kepentingan pembuatan aplikasi Window yang merupakan pengembangan dari AWT. JFC ini mempunyai kode swing yang terdapat pada package yang disediakan pada JAVA SDK versi 1.2 ke atas (Java 2).
Apa sebenarnya GUI…???????
Menurut referensi yang saya dapatkan, GUI (Graphical User Interface) merupakan sebuah teknologi antarmuka pengguna yang memungkinkan seseorang untuk berinteraksi dengan program dengan berbagai cara selain mengetik seperti halnya komputer, MP3 Player dll yang berisikan banyak tombol bergambar/icon dibandingkan teks. GUI yang merupakan kebalikan dari CLI (Command Line Interface) menggunakan icon grafis atau indikator visual untuk kenyamanan user.
Next, Java GUI….
Java sendiri menyediakan dua buah pustaka grafis dalam paketnya yaitu AWT dan Swing. Keduanya menyediakan komponen GUI yang dapat digunakan dalam membuat aplikasi Java dan Applet. Tidak seperti komponen AWT yang menggunakan native code, keseluruhan Swing menyediakan implementasi platform-independent dimana aplikasi yang dikembangkan dengan platform yang berbeda dapat memiliki tampilan yang sama.
Terdapat 4 hal yang perlu diperhatikan pada pemrograman GUI ini yaitu :
  1. Container (tempat) yaitu obyek yang dapat menampung komponen grafis dan tempat yang lebih kecil. Contoh : frames, panels.
  2. Component yaitu obyek yang berfungsi untuk menampilkan data, menerima masukan atau menunjukkan suatu kondisi. Contoh : buttons, labels dan text fields.
  3. Event yaitu obyek yang merepresentasikan suatu kejadian. Contoh gerakan mouse, penekanan tombol.
  4. Listener yaitu suatu obyek yang ‘menunggu’ suatu kejadian khusus dan akan bereaksi (melakukan sesuatu) jika kejadian tersebut terjadi.

http://aryavanjava.wordpress.com/category/java/
- http://id.wikipedia.org/wiki/Java
 - http://java.sun.com/developer/onlineTraining/Programming/BasicJava2

Pengertian GUI

Antar muka komputer yang berbasiskan grafis. Adalah citra grafis yang ditampilkan di layar komputer yang memungkinkan untuk mengakses aplikasi software dengan memakai menu dropdown, dialog box, radio button, check box, panel, tabs, toolbar, icon shortcuts dan tool lain. 
    Atau bisa juga dikatakan jenis antarmuka pengguna yang memungkinkan orang untuk berinteraksi dengan program dengan lebih banyak dengan gambar daripada perintah teks. 
    Sebuah GUI grafis menawarkan ikon, dan visual indikator, sebagai lawan dari antarmuka berbasis teks. Contoh perangkat yang menggunakan GUI:  perangkat genggam seperti MP3 Players, Portable Media Player dan perangkat Permainan. GUI ini dimulai pertama kali dengan X Windows hasil penelitian di MIT, kemudian Macintosh, Sun View, lalu disusul oleh Microsoft Windows, dan sistem operasi lainnya.

JAVA

    Java merupakan suatu teknologi perangkat lunak yang di dalamnya mencakup bahasa pemrograman. Selain itu Java juga merupakan suatu platform yang memiliki virtual machine dan library yang diperlukan untuk menulis dan menjalankan suatu program.     Java sendiri pada awalnya dikembangkan pada lingkungan komputer oleh Sun Microsystem Inc. dengan tujuan untuk menghasilkan suatu bahasa komputer sederhana tanpa harus terikat pada arsitektur tertentu.     Maka tak heran jika dalam perkembangannya Java dapat dijalankan pada berbagai platform sistem operasi seperti Linux, Windows maupun Unix.

Karena keunikan dan kehandalannya, Java pun semakin banyak dikenal. Pada tahun 1995 Sun meluncurkan sebuah browser berbasis Java dengan julukan Hot Java, kemudian diikuti Netscape yang memutuskan untuk membuat browser dengan dilengkapi bahasa Java di dalamnya.
    Setelahnya ikut bergabung pula berbagai pengembang ternama diantaranya IBM dan Microsoft. Kemudian pada tahun berikutnya, Sun Microsystem Inc. merilis Java Software Development Kit (JDK) pertamanya, JDK 1.1. Dan terus berkembang dari pemrograman applet yang berjalan di browser menjadi pemrograman kelas dunia yang banyak digunakan untuk pengembangan aneka ragam aplikasi.
    Tidak hanya pada komputer, Java juga dapat berjalan pada bermacam-macam perangkat, mulai telepon genggam sampai aplikasi berskala enterprise pada komputer server.

JAVA GUI

    Dapat disimpulkan bahwa Java GUI adalah pemrograman dengan bahasa Java yang dibuat menggunakan aplikasi yang berbasiskan GUI. 
    Tujuannya adalah menambahkan komponen-komponen yang tidak bisa dibuat dalam basis text. Komponen-konponen tersebut bisa berupa tombol, gambar, dll. Tujuannya  adalah untuk memudahkan user menggunakan program yang dibuat tersebut.

Source :
http://en.wikipedia.org/wiki/Graphical_user_interface

Serialisasi Stream IO

Java Virtual Machine (JVM) mendukung kemampuan untuk membaca atau menulis
sebuah object ke bentuk stream. kemampuan ini disebut dengan serialisasi, proses
"flattening" sebuah object sehingga data tersebut dapat disimpan ke beberapa
penyimpanan permanen atau dilewatkan ke object lain melalui class OutputStream.
Ketika menulis sebuah object, ini merupakan hal yang penting bahwa keadaan tersebut
sudah tertulis dan telah diserialisasi dari setiap objectnya dapat dibangun kembali
sebagaimana dtaa tersebut dibaca. Menyimpan sebuah objectke beberapa tipe
penyimpanan permanen yang dikenal sebagai persistence.
Stream yang digunakan untuk deserialisasi dan serialisasi secara berurutan adalah class
ObjectInputStream dan ObjectOutputStream .
Untuk memungkinkan sebuah object diserialisasi (sebagai contoh dapat disimpan dan
diurutkan), Class tersebut harus mengimplementasikan interface yang dapat
diserialisasi. Class ini seharusnya juga menyediakan default constructor atau sebuah
constructor tanpa argumen. Satu hal yang baik mengenai kemampuan untuk melakukan
serialisasiyang dapat diturunkan, yang berarti kita tidak memiliki implementasi
serialisasi pada setiap class. Ini berarti mengurangi pekrjaan untuk programmer. Anda
hanya dapat mengimplementasikan serialisasi sekali sepanjang hirarki class.
Contoh dibawah ini menuliskan sebuah object Boolean ke sebuah ObjectOutputStream.
Class Boolean mengimplementasikan interface yang dapat di Serialisasi. Selanjutnya,
Instantiasi object dari class ini dapat ditulis ke dan dibaca dari sebuah stream.


source polijava.blogspot.com

Konsep Stream IO

InputStream and OutputStream Classes

    Level tertinggi pada hirarki package java.io adalah dua abstract class: InputStream dan OutputStream
    Keduanya langsung dibuat dengan meng- extend class Object. 
    Class InputStream dan OutputStream mempunyai beberapa method dasar untuk membaca dan menulis bytes.


InputStream dan OutputStream
    
    InputStream dan OutputStream adalah abstract class untuk stream I/O, yaitu untuk membaca dan menulis data dari dan ke file.
    Untuk membaca digunakan class yang mengimplementasikan InputStream, contoh : FileInputStream.
    Untuk menulis digunakan class yang mengimplementasikan OutputStream, contoh : FileOutputStream.


Cara menggunakan stream 


Input stream
    1. Membuat obyek yg berasosiasi dg data source.
    Mis : FileInputStream
    2. Membaca informasi dari stream dg menggunakan method obyek tsb.
    Mis: read()
    3. Bila selesai, panggil method close.

Output Stream

    1. Membuat obyek yg berasosiasi dg data destination.
    Mis : BufferedWriter
    2.Menulis informasi ke stream tujuan dg menggunakan method obyek tsb.
    Mis: write()
    3. Bila selesai, panggil method close.



Source ninafauziah.blogspot.com

Apa itu Stream IO

Sistem IO di Java adalah bagian dari library Java yang bertugas menangani input dan output dalam sebuah program Java. Input dan output ini bentuknya bisa bermacam-macam, di antaranya:
  1. Menangani input dan output dari dan ke standar output
  2. Menangani operasi file (membaca atau menulis file)
  3. Memproses data yang masuk melalui soket, dll
Arsitektur library IO di Java dirancang sedemikian rupa sehingga memudahkan dilakukannya ekstensi terhadap library yang sudah ada. Akan tetapi, rancangan tersebut membuat banyak orang yang baru belajar Java menjadi agak sulit untuk memahami sistem IO ini. Di post ini saya akan mencoba menjelaskan dasar dari sistem IO ini.
Pada dasarnya, membaca atau menulis IO itu adalah melakukan operasi pembacaan dan penulisan array of byte. Untuk urusan input, kelas dasar yang digunakan adalah java.io.InputStream, sementara untuk urusan output yang digunakan adalah kelas java.io.OutputStream. Kedua kelas tersebut merupakan kelas abstrak yang akan menjadi kelas dasar dalam IO di Java. Kelas-kelas yang mengimplementasikan InputStream antara lain AudioInputStream untuk membaca file dalam format audio, ByteArrayInputStream untuk membaca input dalam format byte array.
Walaupun sebenarnya operasi IO adalah operasi pembacaan dan penulisanarray of byte, akan tetapi seringkali kita butuh untuk membaca dan menulis dalam format teks. Untuk lebih memudahkan dalam melakukan hal tersebut, Java menyediakan kelas abstrak Reader untuk melakukan operasi pembacaan stream dalam format teks dan kelas abstrak Writer untuk melakukan penulisan dalam format teks. Kelas-kelas yang mengimplementasikan kelas Reader antaranya InputStreamReader, BufferedReader, dan FileReader.
                                               Ini Merupakan Contoh Penggunaan Stream IO

    Program dengan menggunakan class FileOutputStream untuk menulis File.
    Perhatikan bahwa menulis file dapat menyebabkan Exception, karena itu diperlukan penangkapan sinyal exception bila terjadi error.

Contoh Random Access File

public static void main(String[] args) throws IOException{
          File f = new File("test3.txt");
         if (!f.isFile() || !f.canRead() || !f.canWrite()) throw new
        IOException();
          RandomAccessFile raf = new RandomAccessFile(f, "rw");
}